 |
| Jim Gordon, pahlawan GCPD |
GCPD berada diambang kehancuran ketika Profesor Pyg meneror satu persatu anggota polisi yang korup. Hanya Jim seorang yang bersih dan tidak menerima uang Penguin dan hal tersebut juga yang membuatnya tidak berada dalam daftar Profesor Pyg.
Kali ini kita melihat Jim yang sangat idealis, berpegang teguh pada pendiriannya. Walau dia tahu Profesor Pyg hanya menargetkan polisi korup, kejahatan tetaplah kejahatan, akibat perbuatannya Profesor Pyg tetap harus diadili.
Kalian pasti sangat menyukai ketika Profesor Pyg mengirimkan paket berisi kepala babi yang diperuntukkan kepada setiap polisi di GCPD. Dari semua polisi (45 orang) hanya Jim seorang yang tidak mendapat kiriman paket. Ini jelas sebuah ancaman bagi sebuah sistem yang korup seperti GCPD dan juga Profesor Pyg kini benar-benar mendapatkan perhatian Jim.
Sebuah trik jenius diperlihatkan Profesor Pyg ketika menculik tiga orang anggota kepolisian. Dua diantaranya dieksekusi, seorang lagi digunakan sebagai umpan untuk menghabisi GCPD.
Langkah yang menurut saya layak memperoleh acungan jempol. Bayangkan saja diantara kedua polisi yang dieksekusi, Pyg memanipulasi salah satunya. Menyamarkan dirinya sebagai salah satu korban yang belum meninggal. Rencananya berjalan dengan lancar, dia berhasil lolos dan pihak kepolisian dibawah kepemimpinan Harvey yang bekerjasama dengan Penguin memakan umpannya.
Jim sudah memperingatkan mereka dan hanya dibalas dengan senyuman yang menurut saya memuakkan dari rekannya Harvey. Di dalam gedung, dimana mereka meyakini Pyg masih berada di dalam, GCPD diberondong dengan senapan mesin.
Suara tembakan terdengar ke luar gedung, layaknya seorang pahlawan, Jim menerobos masuk dan melumpuhkan senapan mesin yang menembaki mereka. Walau ada korban, Harvey dan beberapa lainnya berhasil di selamatkan.
Dengak aksi heroiknya, bukan tidak mungkin Jim akan segera menggantikan posisi Harvey. Jika hal itu terjadi, salah satu orang yang layak mendapat apresiasi adalah Profesor Pyg. Tapi ada satu yang mengganjal di benak saya, apakah hubungan antra Jim dan Harvey dapat bertahan lebih lama lagi?
Episode kali ini memperkenalkan satu karakter baru, Headhunter seorang konsultan keamanan yang ditunjuk oleh Victor untuk menggantikannya selama dia berlibur. Tapi aneh rasanya karena Headhunter memiliki penampilan yang singkat dalam Gotham. Baru diperkenalkan dan langsung dibunuh, jadi sebenarnya buat apa Headhunter muncul jika hanya bertahan dalam satu episode?
Victor sedang berlibur dan Pyg semakin merajalela, bukankah hel tersebut terlihat mencurigakan? Mungkinkah Profesor Pyg adalah Victor sendiri? Tentu banyak di antara kita yang meyakini prediksi tersebut.
Lalu bagaimana dengan hubungan Penguin dan Sofia Falcone?
Dari satu episode ke episode lainnya, Sofia selalu menunjukkan cara agar Penguin semakin kuat. Memberikan nasehat-nasehat yang bersifat membangun. Tapi apa yang sebenarnya diinginkan oleh Sofia masih menjadi misteri.
Apakah Sofia benar-benar tulus dan berada di pihak Penguin? Atau dia hanya sedang memanipulasi Penguin agar percaya kepadanya, kemudian menjatuhkannya dan mengambil alih Gotham seperti ayahnya dahulu, Carmine Falcone.
Beralih ke hubungan antara gadis yang mengikat Barbara, Selina, dan Tabitha. Ketiganya menampilkan sebuah drama menarik, dari bersama lalu berpisah kemudian bersatu lagi. Jika tetap bersama, mereka pasti akan menjadi sebuah ancaman yang serius bagi Penguin.
Dan jangan lupakan juga pergerakan Nygma, Solomon Grundy, dan Lee. Untuk saat ini Nygma memang belum bergerak dan masih mengumpulkan uang untuk mengembalikan kecerdasannya yang telah membeku. Tunggu sampai kecerdasannya kembali, perebutan kekuasaan pesti akan semakin seru.
Semua kriminal saling sikut untuk memenuhi tujuannya, bagaimana dengan sang ksatria malam Batman. Masih belum pasti kapan kira-kira Batman akan muncul di Gotham City. Saat ini Bruce masih seorang remaja yang suka memamerkan kekayaannya seperti membeli sebuah klub dengan alasan agar bisa masuk ke dalam.
Dengan meningkatnya tingkat kriminalitas di Gotham, kehadiran Batman sangat dinanti bak oase di tengah padang pasir. Tapi untuk saat ini kita masih harus bersabar karena karakter Batman dibentuk secara perlahan dan sangat hati-hati. Di saat dia menampakkan diri, kita semua akan berteriak "Akhirnya!!!".
Sekarang saatnya kalian menyampaikan pendapat mengenai keseluruhan episode yang berjudul "A Day In The Narrows", silahkan berkomentar dan jangan sungkan untuk bertanya.
Kali ini kita melihat Jim yang sangat idealis, berpegang teguh pada pendiriannya. Walau dia tahu Profesor Pyg hanya menargetkan polisi korup, kejahatan tetaplah kejahatan, akibat perbuatannya Profesor Pyg tetap harus diadili.
Kalian pasti sangat menyukai ketika Profesor Pyg mengirimkan paket berisi kepala babi yang diperuntukkan kepada setiap polisi di GCPD. Dari semua polisi (45 orang) hanya Jim seorang yang tidak mendapat kiriman paket. Ini jelas sebuah ancaman bagi sebuah sistem yang korup seperti GCPD dan juga Profesor Pyg kini benar-benar mendapatkan perhatian Jim.
Sebuah trik jenius diperlihatkan Profesor Pyg ketika menculik tiga orang anggota kepolisian. Dua diantaranya dieksekusi, seorang lagi digunakan sebagai umpan untuk menghabisi GCPD.
Langkah yang menurut saya layak memperoleh acungan jempol. Bayangkan saja diantara kedua polisi yang dieksekusi, Pyg memanipulasi salah satunya. Menyamarkan dirinya sebagai salah satu korban yang belum meninggal. Rencananya berjalan dengan lancar, dia berhasil lolos dan pihak kepolisian dibawah kepemimpinan Harvey yang bekerjasama dengan Penguin memakan umpannya.
Jim sudah memperingatkan mereka dan hanya dibalas dengan senyuman yang menurut saya memuakkan dari rekannya Harvey. Di dalam gedung, dimana mereka meyakini Pyg masih berada di dalam, GCPD diberondong dengan senapan mesin.
Suara tembakan terdengar ke luar gedung, layaknya seorang pahlawan, Jim menerobos masuk dan melumpuhkan senapan mesin yang menembaki mereka. Walau ada korban, Harvey dan beberapa lainnya berhasil di selamatkan.
Dengak aksi heroiknya, bukan tidak mungkin Jim akan segera menggantikan posisi Harvey. Jika hal itu terjadi, salah satu orang yang layak mendapat apresiasi adalah Profesor Pyg. Tapi ada satu yang mengganjal di benak saya, apakah hubungan antra Jim dan Harvey dapat bertahan lebih lama lagi?
Episode kali ini memperkenalkan satu karakter baru, Headhunter seorang konsultan keamanan yang ditunjuk oleh Victor untuk menggantikannya selama dia berlibur. Tapi aneh rasanya karena Headhunter memiliki penampilan yang singkat dalam Gotham. Baru diperkenalkan dan langsung dibunuh, jadi sebenarnya buat apa Headhunter muncul jika hanya bertahan dalam satu episode?
Victor sedang berlibur dan Pyg semakin merajalela, bukankah hel tersebut terlihat mencurigakan? Mungkinkah Profesor Pyg adalah Victor sendiri? Tentu banyak di antara kita yang meyakini prediksi tersebut.
Lalu bagaimana dengan hubungan Penguin dan Sofia Falcone?
Dari satu episode ke episode lainnya, Sofia selalu menunjukkan cara agar Penguin semakin kuat. Memberikan nasehat-nasehat yang bersifat membangun. Tapi apa yang sebenarnya diinginkan oleh Sofia masih menjadi misteri.
Apakah Sofia benar-benar tulus dan berada di pihak Penguin? Atau dia hanya sedang memanipulasi Penguin agar percaya kepadanya, kemudian menjatuhkannya dan mengambil alih Gotham seperti ayahnya dahulu, Carmine Falcone.
Beralih ke hubungan antara gadis yang mengikat Barbara, Selina, dan Tabitha. Ketiganya menampilkan sebuah drama menarik, dari bersama lalu berpisah kemudian bersatu lagi. Jika tetap bersama, mereka pasti akan menjadi sebuah ancaman yang serius bagi Penguin.
Dan jangan lupakan juga pergerakan Nygma, Solomon Grundy, dan Lee. Untuk saat ini Nygma memang belum bergerak dan masih mengumpulkan uang untuk mengembalikan kecerdasannya yang telah membeku. Tunggu sampai kecerdasannya kembali, perebutan kekuasaan pesti akan semakin seru.
Semua kriminal saling sikut untuk memenuhi tujuannya, bagaimana dengan sang ksatria malam Batman. Masih belum pasti kapan kira-kira Batman akan muncul di Gotham City. Saat ini Bruce masih seorang remaja yang suka memamerkan kekayaannya seperti membeli sebuah klub dengan alasan agar bisa masuk ke dalam.
Dengan meningkatnya tingkat kriminalitas di Gotham, kehadiran Batman sangat dinanti bak oase di tengah padang pasir. Tapi untuk saat ini kita masih harus bersabar karena karakter Batman dibentuk secara perlahan dan sangat hati-hati. Di saat dia menampakkan diri, kita semua akan berteriak "Akhirnya!!!".
Sekarang saatnya kalian menyampaikan pendapat mengenai keseluruhan episode yang berjudul "A Day In The Narrows", silahkan berkomentar dan jangan sungkan untuk bertanya.
No comments:
Post a Comment