Kemunculan Solomon Grundy
 |
| Solomon Grundy |
Episode kali ini diawali dengan adegan dimana pihak rumah sakit yang merawat Butch Gilzean / Cyrus Gold berniat membuang tubuhnya. Gilzean sudah menderita koma selama 6 bulan akibat dari penembakan yang dilakukan oleh Barbara di akhir episode season 3. Mereka membuang tubuh Gilzean di Slaughter Swamp dekat Gotham City (anggap Butch Gilzean belum mati pada saat pihak rumah sakit membuangnya).
Di satu sisi dari Slaughter Swamp terlihat beberapa drum bertuliskan Indian Hill. Indian Hill merupakan sebuah fasilitas penelitian yang mengkhususkan diri dalam bereksperimen pada manusia dan juga monster dan Slaughter Swamp adalah tempat pembuangan limbah mereka.
Beberapa hari berada di Slaughter Swamp, Butch Gilzean hidup kembali dan berjalan ke luar rawa. Dengan asumsi air rawa Slaughter Swamp telah bercampur dengan limbah beracun dari Indian Hills, maka masuk akal jika Butch Gilzean / Cyrus Gold terpapar zat hasil eksperimen Indian Hilss dan mengubahnya menjadi monster Solomon Grundy. Walau hidup kembali, Gilzean sama sekali tidak mengingat siapa dirinya dan juga kenangan masa lalunya.
Setelah keluar dari rawa, Gilzean berjalan menyusuri daerah sekitar dan bertemu dengan beberapa orang yang sedang berkemah. Gilzean membunuh dua orang dari mereka dan mendengar lagu anak berjudul Solomon Grundy. Dia akhirnya mengadopsi nama tersebut menjadi namanya.
Di Gotham City Solomon Grundy bertemu dengan Edward Nygma (The Ridler) yang sepertinya akan menjadi rekannya di episode-episode mendatang. Nigma sendiri merasa beruntung bertemu dengan Grundy yang memiliki kekuatan seperti monster.
Baca juga: Solomon Grundy, Villain Terbaru Yang Muncul Di Series Gotham
Kematian Ra's Al Ghul
Di satu sisi dari Slaughter Swamp terlihat beberapa drum bertuliskan Indian Hill. Indian Hill merupakan sebuah fasilitas penelitian yang mengkhususkan diri dalam bereksperimen pada manusia dan juga monster dan Slaughter Swamp adalah tempat pembuangan limbah mereka.
Beberapa hari berada di Slaughter Swamp, Butch Gilzean hidup kembali dan berjalan ke luar rawa. Dengan asumsi air rawa Slaughter Swamp telah bercampur dengan limbah beracun dari Indian Hills, maka masuk akal jika Butch Gilzean / Cyrus Gold terpapar zat hasil eksperimen Indian Hilss dan mengubahnya menjadi monster Solomon Grundy. Walau hidup kembali, Gilzean sama sekali tidak mengingat siapa dirinya dan juga kenangan masa lalunya.
Setelah keluar dari rawa, Gilzean berjalan menyusuri daerah sekitar dan bertemu dengan beberapa orang yang sedang berkemah. Gilzean membunuh dua orang dari mereka dan mendengar lagu anak berjudul Solomon Grundy. Dia akhirnya mengadopsi nama tersebut menjadi namanya.
Di Gotham City Solomon Grundy bertemu dengan Edward Nygma (The Ridler) yang sepertinya akan menjadi rekannya di episode-episode mendatang. Nigma sendiri merasa beruntung bertemu dengan Grundy yang memiliki kekuatan seperti monster.
Baca juga: Solomon Grundy, Villain Terbaru Yang Muncul Di Series Gotham
Kematian Ra's Al Ghul
Bruce yang penasaran dengan Pisau Pembalsem mulai menyelidiki mengenai misteri dari pisau tersebut. Setelah beberapa hari menyelidikinya, Bruce menyimpulkan kalau pisau itu satu-satunya alat yang dapat membunuh Ra's.
Ketika Bruce berpikir untuk membunuh Ra's, Alfred yang berada di ruangan yang sama dengannya meyakinkannya untuk tidak membunuh Ra's dengan mengucapkan sebuah kalimat mutiara kepada Bruce.
Mengambil nyawa seseorang apapun alasannya akan membawamu ke dalam lubang yang dalam.
Ra's Al Ghul yang sedang berada di penjara Blackgate mendapat kunjungan dari Barbara. Dalam kunjungannya, Barbara memperoleh semacam kekuatan dari Ra's yang ditransfer melalui tangannya. Entah apa yang diberikan oleh Ra's kepadanya, mungkinkah itu sebagian dari hidup abadinya? Hal ini akan terjawab dalam episode selanjutnya.
Kembali ke Bruce, dia sepertinya tidak memperdulikan kata-kata Alfred. Dengan membawa Pisau Pembalsem dia pergi sendirian menuju penjara Blackgate. Dalam penjara, Bruce mendapat masalah karena para penjaga yang menjaga Ra's adalah anak buahnya sendiri.
Bruce ditangkap dan dibawa ke ruang bawah tanah penjara Blackgate oleh Ra's. Disana Ra's bercerita panjang lebar mengenai pisau tersebut hingga sampai pada titik diman Ra's mengatakan kalau Bruce adalah pewarisnya. Ra's meminta Bruce untuk membunuhnya dan mengakhiri penderitaannya selama ratusan tahun hidup di dunia.
Bruce menolaknya namun Ra's memprovokasi dengan berkata jika dia akan kembali dan membunuh semua orang yang dicintainya termasuk Alfred, istri dan juga anak-anaknya kelak. Tanpa pikir panjang Bruce menusuk dada Ra's dengan pisau itu. Dalam sekejap tubuh Ra's berubah seperti mayat yang sudah berusia ratusan tahun. Alfred dan Detektif Gordon yang melihat hal tersebut seakan tidak percaya dengan penglihatan mereka sendiri.
Usaha Sofia Falcone Meyakinkan Penguin
Sofia Falcone masih terus berusaha meyakinkan Penguin agar percaya kalau dirinya bukanlah musuh. Dengan berbagai usaha termasuk diantaranya mengajaknya makan siang dimana salah satu menunya adalah gulai dengan rasa sama persis seperti masakan ibunya.
Sofia juga menawarkannya uluran tangan dan berada di pihaknya sehingga semua kriminal di Gotham City akan mengikutinya. Tapi tentu saja semua itu hanya bagian dari rencana Sofia agar keluarga Falcone kembali menguasai kriminalitas di Gotham City.
Dengan bertambahnya Solomon Grundy, berarti sudah ada 4 kelompok besar villain yang berusaha menguasai Gotham City, mereka adalah Sofia Falcone, Penguin, Barbara, dan The Ridler yang didukung oleh Solomon Grundy.
Di sisi Hero, Bruce masih dalam pengembangan karakter dari Vigilante menjadi Batman. Permasalahan semakin rumit, perebutan kekuasaan semakin seru, kapankah Batman benar-benar muncul di Gotham.
Usaha Sofia Falcone Meyakinkan Penguin
Sofia Falcone masih terus berusaha meyakinkan Penguin agar percaya kalau dirinya bukanlah musuh. Dengan berbagai usaha termasuk diantaranya mengajaknya makan siang dimana salah satu menunya adalah gulai dengan rasa sama persis seperti masakan ibunya.
Sofia juga menawarkannya uluran tangan dan berada di pihaknya sehingga semua kriminal di Gotham City akan mengikutinya. Tapi tentu saja semua itu hanya bagian dari rencana Sofia agar keluarga Falcone kembali menguasai kriminalitas di Gotham City.
Dengan bertambahnya Solomon Grundy, berarti sudah ada 4 kelompok besar villain yang berusaha menguasai Gotham City, mereka adalah Sofia Falcone, Penguin, Barbara, dan The Ridler yang didukung oleh Solomon Grundy.
Di sisi Hero, Bruce masih dalam pengembangan karakter dari Vigilante menjadi Batman. Permasalahan semakin rumit, perebutan kekuasaan semakin seru, kapankah Batman benar-benar muncul di Gotham.
No comments:
Post a Comment