The Flash Season 4 Episode 2: The Thinker Berniat Mengumpulkan Meta Human

 on Friday, October 20, 2017  


Cerita di episode kali ini cenderung membosankan menurut saya. Apalagi di bagian yang menampilkan hubungan romansa antara Barry dengan Irish, benar-benar membuat kita sebagai penonton ingin men-skip bagian tersebut. Selain itu, masih sama seperti episode pertama kemarin, Irish mencoba menjadi pemimpin Tim Flash.

Apa sih yang menjadi kelebihannya sehingga merasa mampu menjadi pemimpin, hanya sikap lebay dan sok penting yang dia punya. Sikap ini juga yang membuat banyak penonton mencak-mencak dan sedikit kecewa dengan Series The Flash, hal ini diawali dari season 3 kemarin dimana tujuan The Flash adalah menyelamatkan Irish dan terus berlanjut sampai sekarang.

Kadang saya berpikir kalau romansa Cisco dan Gipsy lebih menarik untuk disaksikan daripada Barry dan Irish. Hubungan Cisco dan Gipsy menunjukkan kisah apa adanya dan mereka mencoba menjalaninya dengan baik tidak seperti Barry dan Irish yang cenderung didoktrin oleh Irish seorang.

Cukup dengan cerita romansa diantara kedua pasangan tersebut. Episode 2 kali ini menceritakan mengenai usaha The Flash menangkap seorang meta human bernama Ramsey Deacon (Kilgore) yang mampu menyabotase sebuah lift dan membunuh Kurt Weaver yang sedang berada di dalamnya.

Kilgore adalah seorang meta human yang mampu masuk ke dalam sistem teknologi dan menyabotasenya. Tidak hanya itu dia bahkan mampu menyabotase kostum baru The Flash yang telah dilengkapi dengan teknologi mutakhir oleh Cisco.

Tujuan Kilgore sebenarnya adalah untuk balas dendam kepada tiga rekannya yang telah mencuri idenya empat tahun yang lalu. Seperti pengakuan Tim Kwon, dia, Kurt Weaver dan Sheila Agnani mencuri program malware yang disebut Kilgore dari Ramsey Deacon dan menjualnya dengan harga miliaran dolar. Hasil penjualan tersebut mereka bagi tiga sedangkan Deacon tidak mendapatkan apa-apa.

Setelah empat tahun, Deacon kembali dan membalaskan dendamnya, dia berniat membunuh ketiga mantan rekannya dimana yang tersisa kini tinggal Sheila dan Tim. Untuk melanjutkan rencananya Deacon menyusup ke dalam rumah Sheila dan menemukannya bersama dengan Tim. Deacon menyabotase alat insulin yang digunakan Sheila dan menculik Tim serta membawanya ke sebuah gudang.


The Flash dan Kid Flash datang menyelamatkannya, namun kostum baru yang digunakan Barry yang menggunakan teknologi komputer berhasil diretas oleh Deacon dan membuatnya tidak terkendali hingga menyerang Kid Flash. Kid Flash terjatuh sedangkan Barry mengalami masalah dengan kostumnya bahkan kostum yang digunakannya hampir meledakkan Barry dengan mode penghancuran diri. Dengan petunjuk dari Irish (kenapa Irish bukan Cisco ataupun Caitlin yang lebih mengerti mengenai teknologi) Barry menyerang dirinya sendiri dengan petir untuk mematikan sistem yang ada di kostumnya.

Setelah menguasai kostumnya kembali, akhirnya Barry dapat mengalahkan Deacon sebelum dia berhasil membunuh Tim Kwon dan mengirimnya ke penjara Iron Heights. Tapi tunggu dulu, rencana sebenarnya baru akan dimulai! Siapa yang berada dibalik perbuatan Deacon sebenarnya adalah The Thinker, sang musuh utama di season 4 ini.


Keberadaan Deacon di Iron Heights adalah bagian dari rencana The Thinker, dia berniat untuk melepaskan meta human yang depenjara di Iron Heights. Belum jelas apa sebenarnya yang diinginkan oleh The Thinker. Satu yang pasti, dia ingin menjadikan meta human lainnya sebagai pasukan dan menyerang Central City. Apakah yang akan terjadi selanjutnya? Temukan jawabannya dalam The Flash episode 3 mendatang.


2 comments:

  1. Ane setuju min, kyanya ga pnting tiap scene iris ana barry

    ReplyDelete
    Replies
    1. bener banget gan, cerita romansa mereka berdua udah berlebihan banget. dan untungnya HR kembali ke earth 1 sehingga Irish ga bakal bisa sok jadi leader lagi

      Delete

loading...
Hiburan Keren