Flashpoint Paradox

Flashpoint Paradox

Sebelum membahas mengenai Event Flashpoint Paradox, saya himbau kepada sahabat Hiburan Keren agar tidak pernah berpikir untuk mengubah kejadian yang telah terjadi di masa lalu, beranilah melakukan sesuatu untuk merubah masa depan.

Flashpoint Paradox merupakan sebuah event yang populer dan bahkan sangat keren dari DC Comic. Dalam event ini diceritakan kalau The Flash (Barry Allen) dengan kemampuannya berlari lebih cepat dari cahaya kembali ke masa lalu untuk menyelamatkan ibunya dari pembunuhan.

Event ini sangat menarik bagi saya karena disinilah Teori Relativitas Einstein terjadi. Teori tersebut bebunyi “Ketika seseorang melaju melebihi kecepatan cahaya, maka dia bisa melakukan perjalanan waktu”. The Flash berhasil melakukannya tetapi tentu saja konsekuensinya sangat besar dan hal itulah yang akan kita bahas untuk dinikmati oleh sahabat Hiburan Keren.

Barry Allen yang ingin mengubah masa lalu berlari melebihi kecepatan cahaya dan kembali ke masa dimana ibunya dibunuh ketika dia masih kecil. Dia berhasil menyelamatkan ibunya tetapi yang terjadi justru di luar dugaannya. Semua yang terjadi berbeda 180° dengan apa yang seharusnya.

Justice League sama sekali tidak pernah terbentuk. Superman ditahan oleh pemerintah Amerika Serikat dan dikurung di sebuah ruangan rahasia. The Flash sama sekali tidak pernah ada. Yang menjadi Batman adalah Thomas Wayne karena Bruce mati pada peristiwa perampokan. Martha atau ibu Bruce menjadi Joker. Dan Shazam adalah kumpulan dari enam orang anak kecil. Dunia berada dalam krisis akibat dari peperangan antara bangsa Amazon dan Atlantis.

Mengetahui segala fakta yang terjadi, Barry menuduh Eobard Thawne atau dikenal juga dengan nama Reverse Flash sebagai orang yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi.

Ditengah cerita, Cyborg berusaha meyakinkan Batman untuk berjuang menyelamatkan dunia yang akhirnya ditolak olehnya. Barry kemudian pergi menuju Gotham City untuk menemui Batman, dia sama sekali tidak menyangka kalau Batman adalah Thomas, bukan Bruce.

Kepada Thomas, Barry menceritakan semuanya, seharusnya yang mati bukanlah Bruce melainkan kedua orang tuanya dan dia adalah The Flash. Dengan peralatan yang ada di kediaman Wayne mereka mencoba mereka ulang peristiwa yang menyebabkan Barry memiliki kekuatan The Flash. Di percobaan pertama mereka, Barry berhasil tersambar petir dan terbakar tetapi tidak berhasil menjadikannya The Flash. Di percobaan kedua barulah Barry memiliki kekuatan The Flash.

Barry bersama Cyborg dan Batman selanjutnya mencari Superman yang dikurung di ruangan rahasia milik pemerintah Amerika Serikat. Setelah berhasil mengeluarkan Superman akhirnya mereka bersama Shazam pergi menuju London untuk mengakhiri perang yang akan menghancurkan dunia.

Di London pertempuran yang terjadi sangat sengit dan melibatkan beberapa pihak diantaranya bangsa Atlantis, Amazon, Pasukan Pemberontak dan juga Tim Justice League (The Flash, Batman, Cyborg, dan Shazam, Superman datang terlambat).

Misi mereka adalah untuk menghentikan perang dan menyelamatkan dunia dari kehancuran. Di tengah peperangan, Reverse Flash muncul dan Barry masih saja menyalahkannya. Dia sama sekali tidak menyadari bahwa semua yang terjadi adalah akibat dari perbuatannya.

Pada akhirnya Reverse Flash berhasil dikalahkan karena Batman menembaknya tepat di kepala. Wonder Women berhasil membunuh Aquaman tetapi sebelum itu terjadi Aquaman mengaktifkan sebuah bom yang akan meledakkan seluruh dunia.

Ketika ledakan semakin meluas, Thomas Wayne meminta Barry berlari kembali ke masa lalu dan menyelamatkan dunia. Sebuah keputusan sulit kembali ke masa lalu dan melihat serta membiarkan ibunya terbunuh. Tapi hanya itulah jalan satu-satunya untuk menyelamatkan dunia